VIVAlife - Bagi kebanyakan wanita,
melewatkan sarapan sudah jadi hal biasa. Mereka lebih memilih
menggunakan waktu sempit di pagi hari untuk menata rambut dan merias
wajah. Setidaknya, ini yang terungkap dalam survei terbaru di Inggris,
terkait peringatan Farmhouse Breakfast Week.
Penelitian tersebut mengungkap, satu dari tiga wanita,
mengesampingkan sarapan karena terlalu sibuk dengan penampilan mereka.
Selain itu, satu dari enam wanita juga menghindari sarapan karena ingin
menurunkan berat badan.
Seperempat wanita yang disurvei juga mengaku tidak sarapan sekali,
lebih dari seminggu. Sementara 12 persennya tidak pernah sarapan sama
sekali.
Penelitian yang dilakukan oleh One Poll Survey
kepada 2000 wanita ini menjelaskan bahwa pemicu utamanya adalah: tidak
ada rasa lapar di pagi hari. Ini diakui oleh 57 persen responden.
Padahal, mereka yang tidak sarapan mengakui bahwa efek dari
kebiasaannya itu membuatnya merasa lapar dari pagi hingga menjelang
makan siang. Mereka juga merasa lelah, tidak berenergi, hingga tak bisa
fokus pada pekerjaan.
Namun apapun alasannya, melewatkan sarapan demi kesibukan lain jelas tidak disarankan. Pakar gizi dan diet
Azmina Govindji mengatakan: "Tidak ada bukti yang menunjukkan kalau
tidak sarapan bisa membantu turunkan berat badan. Penelitian malah
membuktikan bahwa sarapan bisa menjaga berat badan," katanya Azmina
seperti dikutip Daily Mail.